Materi PAI kelas 5 SD
Iman kepada kitab-kitab Allah
A. Iman kepada
kitab-kitab Allah
Iman kepada kitab-kitab
Allah Subhanahu Wa Ta'ala merupakan rukun iman ke-3. Iman kepada kitab Allah
artinya meyakini dan percaya adanya kitab-kitab Allah subhanahu wa ta'ala yang
diturunkan kepada para Rasul. Iman kepada kitab-kitab Allah dapat diartikan
juga sebagai keyakinan bahwa apa yang ada di dalam kitab Allah Subhanahu Wa
Ta'ala semua adalah Firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala bukan buatan ataupun
perkataan nabi dan rasul.
Kitab-kitab Allah
subhanahu wa ta'ala yang diturunkan melalui perantara malaikat Jibril. Tujuan diturunkan
kitab-kitab Allah adalah sebagai pedoman hidup manusia agar selamat di dunia
dan di akhirat. Orang yang beriman kepada kitab-kitab Allah akan selamat dari
kesesatan dan siksa api neraka. Orang-orang yang percaya dan mengamalkan isi
kitab-kitab Allah akan masuk ke dalam surge.
B. Nama kitab-kitab
Allah subhanahu wa ta'ala dan rasul penerimanya.
Kitab
berasal dari bahasa Arab artinya sesuatu yang ditulis. Kitab diartikan sebagai
perintah dan ketentuan yang tertulis. Adapun semua perintah dan ketentuan yang
telah Allah Subhanahu Wa Ta'ala berikan kepada para nabi dan rasul merupakan
wahyu Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Setiap wahyu Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang
diturunkan kemudian dituliskan ke dalam mushaf-mushaf dan kitab-kitab. Jadi
yang dimaksud dengan kitabullah (kitab Allah) adalah segala ketentuan dan
perintah Allah subhanahu wa ta'ala yang tertulis dalam kitab atau mushaf.
Allah Subhanahu Wa Ta'Ala
menurunkan wahyu dalam banyak bentuk mushaf kepada para Rasul-Nya namun yang
diturunkan dalam bentuk kitab hanya 4. Beriku adalah nama empat kitab beserta
Rasul penerimanya :
1. Kitab Zabur
diturunkan kepada Nabi Daud Alaihissalam
2. Kitab Taurat
diturunkan kepada Nabi Musa Alaihissalam
3. Kitab Injil
diturunkan kepada nabi Isa alaihissalam
4. Kitab Alquran
diturunkan kepada Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam
Mushaf-mushaf yang berisi
wahyu Allah pun diberikan kepada beberapa Rasul selain 4 yang disebutkan
diatas. Salah satunya diberikan kepada Nabi Ibrahim Alaihissalam yang dikenal
dengan nama Mustafa Ibrahim.
C. Meyakini Alquran
sebagai kitab terakhir
Salah satu kitab-kitab
Allah yang wajib kita yakini dan percayai sebagai Muslim adalah Alquran.
Alquran merupakan kitab suci Allah Subhanahu Wa Ta'ala terakhir yang diturunkan
kepada Baginda Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam sekaligus sebagai
bentuk mukjizat terbesar beliau sebagai seorang Rasul.
Alquran adalah kitab suci
umat Islam, dan yang dimaksud dengan Alquran adalah semua firman Allah
Subhanahu Wa Ta'ala yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi
Wasallam melalui perantara malaikat Jibril dan mendapat pahala bagi siapapun
yang membacanya. Jadi, sudah jelas bahwa Alquran itu bukan perkataan nabi
Muhammad apalagi buatan Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam.
Alquran diturunkan
sebagai penyempurna ajaran dan kitab-kitab Allah terdahulu. Alquran berlaku
bagi semua umat sepanjang zaman bahkan berita akan adanya nabi terakhir yang
membawa Alquran juga tercatat dalam kitab Injil kitab yang diturunkan kepada
Nabi Isa AS.
Allah berfirman dalam
surat al-maidah ayat 48 sebagai berikut :
وَاَنْزَلْنَآ اِلَيْكَ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقًا لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهِ مِنَ
الْكِتٰبِ وَمُهَيْمِنًا عَلَيْهِ فَاحْكُمْ بَيْنَهُمْ بِمَآ اَنْزَلَ اللّٰهُ
وَلَا تَتَّبِعْ اَهْوَاۤءَهُمْ عَمَّا جَاۤءَكَ مِنَ الْحَقِّۗ لِكُلٍّ جَعَلْنَا
مِنْكُمْ شِرْعَةً وَّمِنْهَاجًا ۗوَلَوْ شَاۤءَ اللّٰهُ لَجَعَلَكُمْ اُمَّةً
وَّاحِدَةً وَّلٰكِنْ لِّيَبْلُوَكُمْ فِيْ مَآ اٰتٰىكُمْ فَاسْتَبِقُوا
الْخَيْرٰتِۗ اِلَى اللّٰهِ مَرْجِعُكُمْ جَمِيْعًا فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا
كُنْتُمْ فِيْهِ تَخْتَلِفُوْنَۙ
48. Dan Kami telah menurunkan Kitab
(Al-Qur'an) kepadamu (Muhammad) dengan membawa kebenaran, yang membenarkan
kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan menjaganya, maka putuskanlah perkara
mereka menurut apa yang diturunkan Allah dan janganlah engkau mengikuti
keinginan mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu.
Untuk setiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang.
Kalau Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi
Allah hendak menguji kamu terhadap karunia yang telah diberikan-Nya kepadamu,
maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah kamu semua
kembali, lalu diberitahukan-Nya kepadamu terhadap apa yang dahulu kamu
perselisihkan,
sebagaimana dijelaskan
dalam ayat-ayat tersebut, Alquran diturunkan membawa kebenaran. Oleh karena itu,
Allah Subhanahu Wa Ta'ala memerintahkan kita untuk menjadikan Alquran sebagai
pedoman hidup. Alquran memuat banyak sekali pedoman hidup seperti tauhid,
thoharoh (bersuci), Muamalah dan sebagainya. Dengan menjadikan Alquran sebagai
pedoman hidup sehari-hari, kita akan selamat dari dunia di dunia dan di akhirat.
kehidupan yang kita jalani akan terasa tentram damai dan penuh dengan
keberkahan.
Alquran diturunkan dengan
tiga tahapan pertama Allah Subhanahu Wa Ta'ala menurunkan Alquran ke
lauhul Mahfudz . Kedua, Allah menurunkan sekaligus dari lauhil Mahfudz
ke Baitul Izzah atau langit dunia. Ketiga, dari langit dunia diturunkan
kepada Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam secara bertahap selama 22
tahun 2 bulan 22 Hari. Sebagian surah dalam Alquran diturunkan sebelum Nabi
Muhammad Hijrah dan tinggal di Kota Mekah yang dinamakan surat Makkiyah
lalu sebagian lagi diturunkan setelah Nabi hijrah ke Madinah yang dikenal dengan
Surah Madaniyah.
Berikut ciri-ciri surat
Makkiyah dan surat madaniyah.
ciri-ciri surat Makkiyah :
1. surahnya
menjelaskan tentang Tauhid dan keimanan.
2. Diawali dengan
kata ya ayyuhannas
3. ayatnya
pendek-pendek
Ciri-ciri surat madaniyah :
1. surahnya menjelaskan
tentang ibadah dan hukum
2. diawali dengan
kata ya ayyuhalladzina amanu
3. ayat-ayat
panjang-panjang
hikmah diturunkannya Alquran secara
bertahap yaitu sebagai berikut :
1. untuk menetapkan
jiwa Rasulullah dan menguatkan hatinya
2. untuk mendidik
masyarakat dan menyesuaikan hukum Islam secara bertahap
3. untuk
menunjukkan bahwa Alquran itu kalam Allah
4. untuk memudahkan
nabi dan para sahabat menghafal memahami dan menjalankan perintah Allah
Subhanahu Wa Ta'ala
D. Mengetahui
isi pokok kitab suci Alquran
Pada hakekatnya semua
kitab-kitab allah subhanahu wa ta'ala mengajarkan tentang keesaan Allah. Semua kitab-kitab
Allah merupakan pedoman hidup. Alquran adalah kitab terakhir. Maka Alquran
berlaku bagi semua umat sepanjang zaman.
Alquran pertama kali
diturunkan kepada Nabi Muhammad pada tanggal 17 Ramadhan melalui perantara
malaikat jibril di Gua Hira. Sejak saat itu pula Nabi Muhammad menjadi rasul
terakhir. Peristiwa turunnya Alquran ini diperingati oleh umat Islam sebagai
hari Nuzulul Quran yaitu pada setiap tanggal 17 Ramadan.
Ayat Alquran yang pertama
kali turun adalah surat Al Alaq ayat 1-5. Ayat terakhir diturunkan kepada Nabi
Muhammad menurut pendapat Ibnu Abbas dan Abu Muhammad Al Fatih adalah surah
Almaidah ayat 3. Ayat ini turun ketika Rasulullah sedang wukuf pada saat haji
wada’ pada tanggal sembilan Dzulhijjah tahun 10 Hijriah.
Sebagai pedoman hidup
manusia, Alquran mengandung banyak sekali isi pokok ajaran yang dapat
dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut beberapa isi pokok kandungan
kitab suci Alquran :
1. aqidah yaitu
keimanan Kepercayaan dan keyakinan
2. ibadah
3. Syariah yaitu
hukum dan aturan yang ditetapkan Allah untuk manusia
4. Kisah-kisah nabi
dan umat terdahulu
Comments
Post a Comment